Artikel Terbaru:
Voyager 1
Jarak dari Bumi
18,881,526,574 KM
126.21520939 AU
Jarak dari Matahari
18,809,049,197 KM
125.73072805 AU
Total waktu tempuh dalam kecepatan cahaya dari Matahari
34:59:23
hh:mm:ss
Voyager 2
Jarak dari Bumi
15,412,039,899 KM
103.02312344 AU
Jarak dari Matahari
15,407,770,377 KM
102.99458345 AU
Total waktu tempuh dalam kecepatan cahaya dari Matahari
28:33:38
hh:mm:ss

Posisi International Space Station (ISS)
Posisi ISS di atas adalah posisi ISS secara realtime (langsung).

web survey

Diskusi Terkini

Powered by Disqus

Formulir Kontak

Name

Email *

Message *

Wednesday, August 24, 2011

Rusia Menang Lawan AS dalam Persaingan Luar Angkasa?

Pesawat luar angkasa Atlantis
NASA berencana untuk melakukan perjalanan ruang angkasa terakhir dengan pesawat antariksa Atlantis miliknya, dan selanjutnya Rusia akan berkuasa penuh atas stasiun luar angkasa internasional.

Menurut AFP, setelah keputusan AS untuk menghentikan pesawat antariksa NASA, maka AS harus membayar kepada Rusia apabila AS hendak mengirimkan astronotnya ke stasiun ruang angkasa internasional (ISS) dengan menumpang pesawat antariksa Rusia, Soyuz. Untuk melaksanakan misi antariksanya, setidaknya AS harus bergantung pada media aviasi Rusia hingga 2015 mendatang hingga perusahaan swasta AS mampu mengembangkan pesawat antariksa untuk melakukan perjalanan luar angkasa.

Dihentikannya penerbangan Atlantis pada 8 Juli mendatang adalah pertanda putusnya hubungan kerjasama antara AS dan Rusia selama 30 tahun dalam misi pengiriman astronot dan bahan kebutuhan ke ISS secara bergiliran.

Jika astronot AS hendak memasuki ISS, setiap orang harus membayar biaya transportasi sebesar 51 juta dolar AS kepada Soyuz. NASA kini menggantungkan harapan besar terhadap perusahaan antariksa swasta Blue Origin, yang sedang membangun pesawat antariksa komersial “New Shepard”, berharap agar secepatnya rampung guna mengakhiri krisis misi luar angkasa.

Meskipun situasi ini menandakan bahwa Rusia memimpin persaingan luar angkasa, namun Vitaly Davydov selaku wakil kepala Badan Antariksa Rusia mengatakan dalam sebuah wawancara, “Kami tidak dapat mengatakan bahwa kami telah memenangkan persaingan luar angkasa ini, kami hanya bisa mengatakan bahwa kini kami telah sampai di penghujung fase tertentu.” Rusia jelas tidak bermaksud menunjukkan sikap puasnya.

Davydov menolak untuk memberikan komentar apapun sehubungan dengan kemenangan Rusia dalam persaingan luar angkasa, sebaliknya ia menekankan makna penting dari stasiun ruang angkasa ISS ini adalah contoh keberhasilan kerja sama internasional.

“New Shepard” diperkirakan akan rampung antara 2015-2020 mendatang, dibuat oleh Blue Origin, perusahaan milik pendiri situs Amazon.com, Jeff Bezos. Blue Origin telah memperoleh subsidi sebesar 22 juta dolar AS dari NASA yang seluruhnya akan digunakan untuk mengembangkan industri luar angkasa milik swasta.

Sumber: epochtimes.co.id

Bagikan :

Maaf, komentar yang mengandung unsur SARA tidak akan ditampilkan..Terima Kasih

0 comments:

Post a Comment


 Informasi Selengkapnya >>
Waktu saat ini di kawah Gale, Planet Mars:

Loading
Posisi Wahana New Horizon Menuju Pluto