Artikel Terbaru:
Voyager 1
Jarak dari Bumi
18,881,526,574 KM
126.21520939 AU
Jarak dari Matahari
18,809,049,197 KM
125.73072805 AU
Total waktu tempuh dalam kecepatan cahaya dari Matahari
34:59:23
hh:mm:ss
Voyager 2
Jarak dari Bumi
15,412,039,899 KM
103.02312344 AU
Jarak dari Matahari
15,407,770,377 KM
102.99458345 AU
Total waktu tempuh dalam kecepatan cahaya dari Matahari
28:33:38
hh:mm:ss

Posisi International Space Station (ISS)
Posisi ISS di atas adalah posisi ISS secara realtime (langsung).

web survey

Diskusi Terkini

Powered by Disqus

Formulir Kontak

Name

Email *

Message *

Tuesday, August 23, 2011

Metode Komunikasi Paling Efektif di Luar Angkasa

NASA
Komunikasi di luar angkasa lebih efektif menggunakan neutrino ketimbang pancaran optik atau radio.

Neutrino? Neutrino mirip dengan elektron, tapi tidak memiliki muatan listrik sehingga mereka bisa diteruskan dengan apa saja. Dengan demikian, neutrino sangat cocok untuk komunikasi jarak sangat jauh karena tidak akan terganggu oleh gas, demu, dan materi lain yang dapat mengganggu gelombang radio.

Para ilmuwan berspekulasi kalau (jika ada) alien, mereka mungkin berkomunikasi menggunakan media neutrino.

Selama ini, para astronom telah puluhan tahun mencari sinyal radio yang mungkin dihasilkan oleh alien untuk berkomunikasi. Belakangan ini, astronom mulai mencari pancaran cahaya yang tidak natural. Sejauh ini hasilnya belum memuaskan. "Kami benar-benar tidak tahu bagaimana peradaban mereka berkomunikasi dengan kita. Kami juga tidak tahu untuk apa mereka berkomunikasi dengan kita," kata ahli fisika John Learned dari University of Hawaii.

Learned mengakui kalau upaya pencarian itu seperti penjelajahan. "Justru itu bikin semakin menyenangkan," katanya.

Alien bisa saja mengirimkan pancaran neutrino pada level energi yang sesuai. Karena pancarannya tidak natural, ilmuwan seharusnya bisa mengenali. Cara lain yang mungkin dilakukan adalah teknik komunikasi yang membuat neutrino mengubah kelip bintang pulsar.

Menurut Learned, alien dapat membuat akselerator besar yang mengumpulkan energi dari bintang dan menyimpannya. Kemudian, energi itu dilepaskan pada saat yang tepat. "Hasilnya, bintang akan berpijar dengan periode yang bervariasi," jelasnya.

Sayangnya, untuk menciptakan sinyal neutrino ini sangat mahal. "Energi yang dibutuhkan untuk mengirimkan sinyal sederhana saja butuh energi yang setara dengan energi yang dipakai oleh seluruh mobil, truk, kereta, perahu, dan pesawat di seluruh dunia dalam satu hari," jelas astronom SETI Seth Shostak. (Sumber: Discovery News)

Sumber: nationalgeographic.co.id

Bagikan :

Maaf, komentar yang mengandung unsur SARA tidak akan ditampilkan..Terima Kasih

0 comments:

Post a Comment


 Informasi Selengkapnya >>
Waktu saat ini di kawah Gale, Planet Mars:

Loading
Posisi Wahana New Horizon Menuju Pluto