Galaksi Bima Sakti. Credit: thetechherald.com |
Karena galaksi Bima Sakti memiliki miliaran bintang, maka angka 1,2 persen bisa mewakili beberapa juta bintang. Dikatakan bahwa planet yang berada di dalam bintang-bintang tersebut mampu mendukung kehidupan. Demikian seperti yang dikutip dari Softpedia, Selasa (12/7/2011).
Diperkirakan oleh para ilmuwan bahwa temperatur di bintang-bintang tersebut cukup cocok untuk mendukung air pada planet yang mengitarinya.
Studi ini berdasarkan pada ide baru dalam dunia astronomi, yang menyebutkan bahwa kehidupan hanya ada di wilayah tertentu di wilayah tertentu galaksi Bima Sakti. Inti dari teori ini, menyebutkan bahwa kemungkinan setiap kehidupan berbeda, apabila itu berada di dekat pusat galaksi maupun di luar pusat galaksi. Zona di galaksi Bima Sakti yang bisa mendukung kehidupan adalah berjarak 30 tahun cahaya dari inti galaksi.
Michael Gowanlock, ahli dari University of Hawaii, mengatakan bahwa zona galaktik yang bisa dihuni oleh kehidupan lebih kompleks dari yang diperkirakan.
"Kami memperkirakan bahwa sekira 1,2 persen bintang di galaksi Bima Sakti mampu mendukung kehidupan," tulis Gowanlock dalam jurnal online arXiv.
Selain itu, para ahli juga menambahkan bahwa ledakan supernova, yang sebelumnya dipercaya mampu memusnahkan kehidupan di planet lain, apabila terjadi di bagian dalam galaksi, ternyata sisa-sisa peninggalannya mampu mendukung kehidupan yang lebih kompleks, dengan membentuk planet-planet dengan jarak yang ideal. (Sumber: okezone.com)
0 comments:
Post a Comment