Galaksi Centaurus A / NGC 5128. Image credit: ESO |
Dikutip dari spacedaily.com, Minggu (20/05/2012), Astronom berpikir bahwa inti yang bercahaya, radio emisi, dan pancaran jet yang berasal dari Centaurus A, dihasilkan dari lubang hitam ditengahnya yang memiliki massa 100 juta kali Matahari kita. Kepadatan materi dibagian tengah galaksi melepaskan sejumlah energi yang besar dan jatuh ke arah lubang hitam.
Gambar dari Wide Field Imager (WFI) memungkinkan kita untuk mengetahui lebih jauh tentang galaksi ini yang memiliki bentuk memanjang dan redup di bagian luarnya. Cahaya terang dari gambar tersebut merupakan cahaya bintang tua yang sudah mulai mendingin. Bentuk galaksi ini menjadi aneh dan tidak biasa untuk suatu galaksi elips, sebab disana terdapat begitu banyak dark matter (materi gelap) yang menyebar merata dan mengaburkan pandangan ke pusat dari galaksi.
Terlihat bentuk menyerupai pita dan itu terdiri dari sejumlah besar gas, debu, dan bintang muda. Cahaya dari gugus bintang muda muncul di tepi kanan dan kiri bawah dari pita bersamaan dengan cahaya merah yang bersal dari awan hidrogen pembentuk bintang. Sementara itu beberapa awan debu yang terisolasi, nanpak seperti siluet di belakangnya. Semua ini termasuk radio emisi yang dihasilkan, membuktikan bahwa Centaurus A merupakan penggabungan dua galaksi. Pita yang berdebu kemungkinan adalah sisa-sisa dari galaksi spiral yang terkoyak oleh proses tarikan gravitasi dari galaksi elips raksasa.
Galaksi Centaurus A ini telah mulai diamati oleh astronom dengan mempelajari panjang gelombang radio sampai sinar gamma. Pengamatan radio dan sinar X sangat penting untuk mempelajari interaksi diantara energi yang keluar dari pusat lubang hitam supermasif dengan daerah di sekitarnya. (Adi Saputro/ astronomi.us)
0 comments:
Post a Comment