Artikel Terbaru:
Voyager 1
Jarak dari Bumi
18,881,526,574 KM
126.21520939 AU
Jarak dari Matahari
18,809,049,197 KM
125.73072805 AU
Total waktu tempuh dalam kecepatan cahaya dari Matahari
34:59:23
hh:mm:ss
Voyager 2
Jarak dari Bumi
15,412,039,899 KM
103.02312344 AU
Jarak dari Matahari
15,407,770,377 KM
102.99458345 AU
Total waktu tempuh dalam kecepatan cahaya dari Matahari
28:33:38
hh:mm:ss

Posisi International Space Station (ISS)
Posisi ISS di atas adalah posisi ISS secara realtime (langsung).

web survey

Diskusi Terkini

Powered by Disqus

Formulir Kontak

Name

Email *

Message *

Wednesday, March 30, 2011

Mesin Big Bang Selidiki Misteri Alam Semesta

Sejumlah ilmuwan European Organisation for Nuclear Research (CERN) menabrakkan dua sinar proton untuk kali pertama di terowongan sepanjang 27 kilometer di perbatasan Prancis-Swiss, Senin (23/11) waktu setempat. Tujuan utama eksperimen adalah mengetahui bagaimana alam semesta terbentuk setelah Big Bang terjadi pada 13,7 miliar tahun silam.

Para peneliti berharap beberapa petunjuk awal mengenai asal muasal alam semesta dapat diketahui dalam beberapa bulan mendatang. "Ini adalah hal luar biasa sehingga kami dapat melakukan penelitian sampai sejauh ini," ujar kepala CERN, General Rolf Heuer pada Reuters.

Heuer mengaku mesin penembak dua partikel subatomik, "Big Bang Machine" atau Large Hadron Collider (LHC) baru diaktifkan kembali setelah sempat terhenti akibat kecelakaan 14 bulan lalu. Kecelakaan itu terjadi hanya sepuluh hari dari hari pertama dinyalakan.

http://fisikanet.lipi.go.id/gambar/1259245852.jpg

Sebelumnya, ahli fisika Steve Myers sempat mengatakan mungkin membutuhkan waktu hingga 2011 agar dua sinar proton tersebut dapat mencapai kecepatan puncak. Hasil yang cukup menjanjikan terjadi pada penelitian CERN di pusat penelitian di Jenewa. Pada saat itu tumbukan partikel memproduksi energi hampir setara dengan Big Bang.

Para ilmuwan meyakini dapat membuat kondisi serupa dengan ledakan luar biasa yang terjadi miliaran tahun itu jika LHC beroperasi dengan kekuatan penuh. Mereka kini berencana menambah intensitas dan percepatan sinar sehingga dapat terkumpul cukup data untuk melanjutkan eksperimen.

Tags: Mesin Big Bang Selidiki Misteri Alam Semesta 

Source: matabumi.com

Bagikan :

Maaf, komentar yang mengandung unsur SARA tidak akan ditampilkan..Terima Kasih

0 comments:

Post a Comment


 Informasi Selengkapnya >>
Waktu saat ini di kawah Gale, Planet Mars:

Loading
Posisi Wahana New Horizon Menuju Pluto