Ilustrasi Nuclear Spectroscopic Telescope Array (NuSTAR) di luar angkasa. Image credit: spacedaily.com |
Dilansir Engadget, Kamis (31/5/2012), alat yang juga dimanfaatkan oleh National Aeronautics and Space Administration (NASA) bernama Nuclear Spectroscopic Telescope Array ini, tidak hanya mencari lubang hitam, tetapi juga berfungsi untuk memperoleh pemahaman mendalam mengenai objek-objek paling energik dan eksotis di luar angkasa.
Rencananya, teleskop anyar itu akan diluncurkan mulai bulan depan, tepat 13 Juni 2012. Teropong yang dikenal dengan nama NuSTAR itu akan tampil dari Kwajalein Attoll di pusat Pacific Ocean.
Teleskop itu diklaim sebagai teleskop paling mutakhir yang ada saat ini. Memiliki sepuluh kali lipat resolusi serta lebih dari seratus kali lipat sensitivitas, ketimbang seri pendahulunya. Selain itu, NuSTAR juga hadir dengan desain baru yang mengandalkan pada satu set kompleks 133 nested mirrors ultra tipis.
Wikipedia melansir, Lubang hitam (black hole) adalah sebuah pemusatan massa yang cukup besar sehingga menghasilkan gaya gravitasi yang sangat besar. Tak ada sesuatu, termasuk radiasi elektromagnetik yang dapat lolos dari gravitasinya, bahkan cahaya hanya dapat masuk tetapi tidak dapat keluar atau melewatinya. (okezone.com, astronomi.us)
0 comments:
Post a Comment