Ilustrasi planet pengembara CFBDSIR J214947.2-040.308,9 atau CFBDSIR2149. Image credit: ESO/L. Calçada/P. Delorme/Nick Risinger/R. Saito/VVV Consortium |
Astronom Swedia dengan menggunakan beberapa teleskop canggih mengamati nebula Rosette yang merupakan nebula berbentuk mirip seperti mawar dan berjarak 4600 tahun cahaya dari Bumi. Beberapa awan hitam gelap nampak di skeitar nebula Rosette. "Nebula Rosette adalah rumah bagi lebih dari 100 nebula kecil yang disebut globulettes," ungkap pemimpin penelitian Gosta Gahm dari Universitas Stockholm. "Mereka sangat kecil dan masing-masing diameternya kurang dari 50 kali jarak Matahari - Neptunus," tambahnya.
Para astronom akan melakukan penelitian mengenai massa dan kepadatan dari globulettes tersebut. "kami menemukan bahwa globulettes sangat padat dan menyatu, dan banyak dari globulettes itu yang mempunyai inti padat," ucap Carina Persson astronom dari Chalmers University of Technology. "Hal itu menyebabkan bahwa sangat dimungkinkan globulettes tersebut akan runtuh karena gravitasi mereka dan membentuk planet mengambang bebas yang disebut panet nakal / planet pengembara," tambahnya lagi.
Dalam sejarahnya, galaksi Bima Sakti memiliki jutaan nebula seperti nebula Rosette yang telah berkembang dan memudar dan banyak globulettes yang terbentuk dan dari situlah didapatkan petunjuk dari mana planet-planet pengembara itu berasal. (SD, Adi Saputro/ www.astronomi.us)