Formulir Kontak

Name

Email *

Message *

Wednesday, August 17, 2011

VIDEO: Puing-puing Ledakan Supernova

Lebih dari 400 tahun lalu, astronom Denmark, Tycho Brahe, mempelajari ledakan bintang yang kemudian diberi nama Tycho supernova. Kini dengan menggunakan Chandra X-ray Obeservasory milik NASA, tampak puing-puing supernova itu menjadi seperti gelembung yang terus membesar dan terdiri dari serpihan-serpihan super panas.

VIDEO: Asteroid Trojan Pengikut Bumi

Asteroid ini memiliki orbit tak lazim yang membuatnya kadang bergerak menjauh dari Matahari. (nasa.gov)
Astronom menemukan asteroid ‘trojan’ pertama yang diketahui mengorbiti Matahari bersama-sama dengan Bumi. Asteroid berukuran 300 meter itu berada dalam jarak 80 juta kilometer dari Bumi, ditemukan pertama kali oleh Wide-field Infrared Survey Explorer (WISE) milik NASA. (Sumber: Paul Wiegert/University of Western Ontario, Canada)

Ini Hotel Luar Angkasa Buatan Rusia

Adu tanding antara angkasa luar antara Amerika Serikat dan Uni Soviet telah lama berakhir. Namun Rusia, pecahan terbesar Uni Soviet, melanjutkan tradisi penjelajahan langit. Sebuah perusahaan swasta di negara tersebut bahkan berencana membangun hotel pertama di luar angkasa.



Rencana pembangunan hotel di luar Bumi -- 217 mil dari Bumi -- itu diumumkan 15 Agustus 2011 lalu. Hotel tersebut bisa melayani tujuh tamu dalam empat kabinnya. Tiap kabin memiliki jendela besar, agar para tamu bisa memandang Bumi yang kebiruan dan berotasi.

Jangankan tinggal, menuju ke hotel tersebut adalah sebuah petualangan. Butuh waktu dua hari mengangkasa menggunakan roket Soyuz. Ini tentu saja menjadi perjalanan liburan yang supermahal. Lima hari menginap, tamu harus merogoh kantong dalam-dalam, antara 100 ribu sampai 500 ribu poundsterling.

Hotel atau stasiun luar angkasa komersial ini belum punya nama. Rencananya ia akan dioperasikan mulai tahun 2016. Menurut pembuatnya, stasiun itu akan jauh lebih nyaman dari pada Stasiun Luar Angkasa Internasional yang digunakan para astronot dan kosmonot.

Dalam kondisi non-gravitasi, para pengunjung bisa memilih, tidur secara horizontal atau vertikal. Sementara, air mandi akan diatur sedemikian rupa agar tidak mengalir ke tempat yang tak seharusnya. Sebab, tanpa gravitasi, air bisa mengalir ke segala arah. Sementara di stasiun luar angkasa, para penghuninya harus membersihkan diri dengan spons mandi.



Para wisatawan tajir yang mampu membayar akan didampingi kru berpengalaman yang bertugas menghangatkan makanan -- yang disiapkan di Bumi dan dikirimkan ke hotel itu menggunakan roket.

Pengelola hotel ruang angkasa berencana menyajikan makanan yang lebih baik: daging pipi sapi dan jamur liar, kedelai tumbuk, sup kentang, dan makanan penutup, plume compote. Alih-alih makanan beku seperti yang dikonsumsi para astronot dan kosmonot.

Es teh, air mineral, dan jus buah juga akan disediakan. Namun, konsumsi alkohol dilarang keras. Sementara, penyiraman toilet akan menggunakan udara, bukan dengan air.

Semua limbah yang dihasilkan akan didaur ulang. Demikian pula dengan udara -- yang akan disaring untuk menghilangkan bau dan bakteri, lalu dikembalikan ke kabin.

Sergei Kostenko, kepala eksekutif Orbital Technologies yang akan membangun hotel itu, menjamin tempat rekreasi yang mereka bangun tidak akan mengingatkan pada Stasiun Luar Angkasa Internasional. "Sebuah hotel harus nyaman dan dimungkinkan melihat Bumi melalui jendera besar," kata dia, seperti dimuat Daily Mail.

Tak sembarang orang bisa singgah di hotel ini. "Hotel ini ditujukan untuk para jutawan dan orang yang bekerja di perusahaan swasta yang ingin melakukan penelitian di luar angkasa.'

Para tamu juga dimungkinkan untuk menjadi tuan rumah bagi tamu tak terduga. Perusahaan berencana mengoperasikan hotel itu sebagai lokasi penyelamatan darurat bagi astronot Stasiun Luar Angkasa Internasional yang mengalami krisis. (eh)

Foto Terbaru Cats Paw Nebula yang Menakjubkan

Cats Paw Nebula (NGC 6334) merupakan wilayah yang sangat banyak memiliki formasi bintang. Bentang keseluruhan dari awan gas ini mencapai 50 tahun cahaya. (ESO)
ESO baru saja merilis foto yang menakjubkan dari sebuah nebula yang dikenal sebagai Cat’s Paw Nebula (Nebula Telapak Kucing) atau NGC-6334. Wilayah kompleks yang terdiri dari gas dan debu, dimana sejumlah bintang masif lahir terletak di dekat jantung galaksi Bima Sakti, dan dikaburkan oleh awan debu.

Hanya sedikit obyek dilangit yang diberi nama seperti misalnya Cat’s Paw Nebula, suatu awan gas yang menyala yang seolah-olah menyerupai telapak raksasa kucing raksasa. Nebula ini pertama kali diamati oleh Sir John Herschel, seorang astronom Inggris ketika ia tinggal di Cape of Good Hope, Afrika Selatan pada 1837.

Meski telah menggunakan teleskop terkuat di zamannya, Herschel hanya mampu mengamati bagian awan yang paling terang, ditunjukkan pada foto di atas pada bagian kiri bawah.

NGC-6334 terletak sekitar 5.500 tahun cahaya di konstelasi Scorpius dan meliputi area sedikit lebih besar dari Bulan purnama. Bentangan keseluruhan dari awan gas ini mencapai 50 tahun cahaya. Nebula ini tampaknya berwarna merah karena cahaya biru dan hijau dari nebula ini terpencar dan diserap lebih efisien oleh material-material diantara Bumi dan nebula. Cahaya merah ini juga disebabkan oleh gas Hidrogen yang menyala di bawah panas dari bintang yang masih muda.

NGC-6334 juga dikenal sebagai nebula yang paling aktif di galaksi kita dan telah dipelajari secara mendalam oleh para astronom. Nebula tersebut menyingkapkan bintang yang baru yang masih segar berwarna biru terang—yang masing-masing memiliki massa 10 kali massa Matahari dan lahir dalam sejuta tahun terakhir.

Wilayah ini juga menjadi rumah bagi banyaknya bayi-bayi bintang yang sulit diamati karena terkubur dalam di bawah debu dan gas yang mengelilingi nebula ini. Secara keseluruhan, Cat’s Paw Nebula ini bisa jadi mengandung beberapa puluh ribu bintang.

Hal lain yang mengejutkan adalah warna merah pada bagian kanan bawah foto yang menunjukkan kemungkinan adanya satu bintang yang memuntahkan materinya dalam kecepatan tinggi ketika sudah semakin mendekati akhir hidupnya, atau bisa jadi merupakan sisa-sisa dari bintang yang telah meledak.

Foto terbaru dari Cat’s Paw Nebula ini diambil dengan memakai instrumen Wide Field Imager (WFI) pada teleskop berukuran 2.2 meter MPG/ESO milik Observatorium La Silla, Chili, yang didapat dengan menggabungkan filter merah, biru dan hijau, dan filter khusus lain yang didisain untuk dapat menembus, dan melihat obyek di balik gas hidrogen yang menyala terang. (Sciencedaily/rob)

Piringan Tebal Galaksi Andromeda Berhasil Diidentifikasi

Skema yang menggambarkan struktur piringan tebal. Piringan yang tebal dibentuk oleh bintang-bintang yang memiliki usia lebih tua daripada yang membentuk piringan tipis. (AMANDA SMITH, IOA GRAPHICS OFFICER)
Sekelompok astronom internasional untuk pertama kalinya berhasil mengidentifikasi adanya sebuah piringan tebal di Galaksi Andromeda, galaksi yang terletak paling dekat dengan galaksi kita.

Menurut kelompok ilmuwan yang berasal dari Eropa, Australia, dan seorang peneliti dari UCLA bernama Michael Rich, piringan tebal yang baru berhasil ditemukan setelah dilakukan penyelidikan selama 5 tahun itu, akan membantu para astronom dalam memahami proses-proses yang terjadi dalam pembentukan dan evolusi dari sebuah galaksi spiral, seperti galaksi kita.

Dengan memakai Teleskop Keck yang berbasis di Hawai, para astronom itu menganalisa kecepatan dari masing-masing bintang terang yang terdapat di Galaksi Andromeda. Mereka menemukan adanya jejak-jejak dari sebuah piringan yang berukuran tebal, bukan tipis seperti yang selama ini diketahui. Mereka mengukur kandungan kimia, lebar, dan tinggi piringan itu, untuk mengetahui perbedaannya dengan piringan yang lebih tipis.

Sekitar 70% bintang-bintang yang terdapat di dalam Galaksi Andromeda terletak di piringan yang tipis. Sturuktur dari piringan ini mengandung lengan spiral yang ditandai dengan adanya wilayah-wilayah, dimana terjadi proses pembentukan bintang yang aktif, dan dikelilingi oleh sebuah tonjolan yang berisi bintang-bintang yang lebih tua, sekaligus sebagai pusat galaksi.

“Dari pengamatan yang dilakukan terhadap Galaksi Bima Sakti dan beberapa galaksi spiral lainnya, kita tahu bahwa pada umumnya, semua galaksi spiral memiliki dua buah piringan yang tipis dan tebal,” kata Michelle Collins, mahasiswa kedokteran dari University of Cambridge’s Institute of Astronomy, yang sekaligus berperan sebagai kepala penelitian.

Piringan tebal yang berisi bintang-bintang tua, memiliki orbit di sepanjang jalur “tebal”, yang memanjang baik di atas maupun di bawah piringan yang tipis.

“Piringan tipis yang biasa kita lihat lewat pencitraan teleskop Hubble, dihasilkan melalui gas yang muncul pada saat terakhir pembentukkan galaksi. Sedangkan piringan yang lebih tebal dihasilkan pada awal tahap pembentukan galaksi. Kedua piringan tadi merupakan sumber informasi yang ideal untuk mengungkap proses-proses yang terlibat di dalam evolusi galaksi,” tambah Collins

Namun proses pembentukan piringan yang lebih tebal masih merupakan hal yang misterius. Satu-satunya cara untuk mengetahuinya ialah harus terlebih dulu memahami struktur piringan tebal yang juga muncul pada galaksi kita sendiri. Akan tetapi, beberapa gambar piringan kita sendiri masih juga banyak yang tidak jelas. Penemuan adanya piringan serupa di Galaksi Andromeda telah memberikan kita gambaran yang lebih jelas mengenai struktur spiral.

“Studi awal dari komponen ini telah menunjukkan bahwa piringan yang lebih tebal memang berusia lebih tua dari piringan yang tipis. Hal ini ditunjukkan dengan adanya perbedaan kandungan kimiawi,” kata Rich. “Ke depannya, pengamatan lanjutan seharusnya akan makin menguak struktur piringan di Galaksi Andromeda, sekaligus memperdalam pemahaman kita terhadap pembentukan galaksi spiral di seluruh alam semesta.”

VIDEO: Proses Terbentuknya Bulan

Teori ‘Giant Impact’ merupakan hipotesa bagaimana proses terbentuknya bulan. Ilmuwan berteori, Bulan terbentuk akibat bergabungnya serpihan-serpihan pecahan Bumi yang ketika itu masih muda bertabrakan dengan benda langit berukuran sebesar planet Mars.

Salah satu bukti yang mendukung hipotesa ini adalah contoh-contoh bebatuan yang diambil para astronot saat mengunjungi Bulan. Dari bebatuan itu, terindikasi bahwa permukaan Bulan sebelumnya berbentuk cair dan kemungkinan, ia memiliki inti kecil dari besi dengan kepadatan yang lebih rendah dibanding Bumi.

Giant Impact, teori bagaimana terbentuknya Bulan
Adapun benda langit yang menghantam Bumi disebut sebagai Theia, diambil dari nama dewi bangsa Yunani, yang merupakan ibu dari Selene, dewi Bulan.

Menurut teori Giant Impact, Theia terbentuk bersama dengan planet-planet lainnay di tata surya sekitar 4,6 miliar tahun yang lalu. Ia mengitari Matahari dalam orbit yang kurang lebih sama dengan Bumi sekitar 60 derajat di depan atau di belakang Bumi.

Stabilitasnya dalam mengitari Bumi kemudian terganggu karena Theia kemudian tumbuh melampaui batas maksimal 10 persen massa planet Bumi. Akibatnya, gaya gravitasi membuat Theia meninggalkan posisi orbitnya dan mendekati Bumi lalu saling bertabrakan.

Menurut para astronom, tabrakan antara Bumi dan Theia terjadi sekitar 4,53 miliar tahun lalu, atau sekitar 30 sampai 50 juta tahun setelah terbentuknya sistem tata surya. Akan tetapi, dari bukti-bukti terakhir, terindikasi bahwa tabrakan itu terjadi lebih lambat, yakni 4,48 tahun lalu. Berikut ini videonya.



VIDEO: Proses Terbentuknya Bulan, Inilah Video Proses Terbentuknya Bulan

Astronom Temukan Bintang VFTS 682 di Awan Magellan

Menggunakan very large telescope (VLT) di Cile, astronom berhasil menemukan bintang bernama VFTS 682 di Tarantula Nebula, Awan Magellan Besar, galaksi kecil yang bertetangga dengan galaksi kita Bimasakti. Bintang itu serba lebih dibanding Matahari, memiliki massa 150 kali lebih besar dari Matahari dan 3 juta kali lebih cemerlang dari Matahari.

Namun, VFTS 682 tak seperti bintang seukurannya yang biasanya ditemukan di gugus bintang yang padat. VFTS 682 yang merupakan salah satu bintang paling terang yang pernah ditemukan dan memiliki suhu permukaan hingga 50.000 derajat celsius ini rupanya merupakan bintang kesepian.

Awan Magellan, tempat ditemukannya bintang VFTS 682

Seperti dikutip Astronomy Now, Kamis (26/5/2011), Joachim Bestenlehner dari Observatorium Armagh di Irlandia Utara yang memimpin penelitian ini mengatakan, "Kami sangat terkejut menemukan bahwa bintang sebesar itu ternyata sendirian, bukan terletak di gugusan bintang yang padat." Hingga kini, menurut Bestenlehner, asal-usul bintang itu masih misterius.

Karena letak Tarantula Nebula berdekatan dengan wilayah pembentukan bintang dan VFTS 682 dekat dengan gugus R136, maka astronom menduga bahwa VFTS 682 mulanya tak sendirian. Menurut astronom, VFTS 682 mungkin terbentuk di gugus R136 dan selanjutnya terlontar keluar hingga ada dalam kesendirian.

Penjelasan tersebut mungkin menjadi jawaban teka-teki asal-usul VFTS 682. Tetapi, jikalau hal itu benar, satu pertanyaan lagi muncul. Energi macam apa yang bisa melontarkan bintang sebesar VFTS 682 dari gugusnya? Yang pasti, penemuan ini akan menantang pemahaman tentang bintang masif yang berkembang kini. Penemuan ini dipublikasikan di jurnal Astronomy & Astrophysics.

Penemuan-penemuan Astronomi Terpenting dalam Sejarah

Tentu, ahli biologi dan kimia di luar sana menyembuhkan penyakit atau apa pun, tapi mereka begitu jenuh. Sementara itu, para astronom sibuk menunjukkan kepada kita gambar-gambar manis dari planet jauh dan bermain-main dengan teleskop seukuran bangunan.Bagaimana Anda bisa bersaing dengan itu? Anda tidak bisa, berikut adalah sepuluh hal yang penemuan astronom paling penting di sepanjang zaman:

10. GERAKAN BINTANG DAN PLANET

movement-stars-and-planets
Penemuan
Sulit untuk menyeberang melalui beberapa ribu tahun Babilonia kuno, Mesir, Yunani, India, Cina, Maya dan Persia astronomi sejarah untuk memilih yang menarik, jadi saya ‘akan mengedit dan merangkum semua prestasi mereka ke dalam satu entri.
Mungkin jika peradaban mereka tidak mati mereka akan mendapat tempat lebih baik pada daftar ini, tetapi karena mereka tidak bisa menjaga kelangsungan mereka bersama kerajaan dunia kuno lainnya ….mereka berada di tempat 10
Seberapa penting semua ini?
Banyak prestasi mereka membentuk dasar astronomi modern, tapi fakta bahwa mereka melacak pergerakan bintang-bintang dan planet-planet yang benar-benar seperi bola yang berputar penuh keseluruhan.
Kesadaran bahwa bintang-bintang di langit mengikuti pola tetap, pola yang terprediksi, bersama dengan penemuan planet yang mengikuti jalan mereka sendiri, adalah dua yang paling dasar, konsep dasar astronomi.Dan juga astrologi, 2 bidang studi yang berkaitan.

9. MODEL HELIOSENTRIS

heliocentric-model
Penemuan

Para astronom telah berspekulasi tentang heliosentris (gagasan bahwa bumi berputar mengelilingi matahari, bukan sebaliknya) sejak zaman kuno, tetapi pada tahun 1543 Copernicus adalah orang pertama yang benar-benar menunjukkan perhitungan matematika di balik tentang itu, untuk membuktikan bahwa hal itu adalah konsep benar.
Seberapa Pentingkah hal ini?

Butuh waktu cukup lama untuk agar konsep Copernicus diterima secara universal.dan akhirnya hal itu membentuk dasar dari sebuah revolusi ilmiah.
Ini dieliminasi banyak masalah yang disebabkan oleh model geosentris lama (sulit untuk membuat kalkulasi akurat jika Anda pikir Bumi tidak bergerak), sehingga perubahan besar pertama di bidang astronomi sejak orang menyadari matahari adalah bintang dan bukan Tuhan yang marah.
Juga, penemuannya yang membuat kami merasa bodoh sekali berpikir kami adalah pusat alam semesta . Terima kasih banyak, Copernicus.

8. HUKUM KEPLER

elliptical-movement-discovery
Penemuan

Pada 1609, seorang astronom Jerman bernama Johannes Kepler mengatakan kepada dunia bahwa planet bergerak mengelilingi matahari pada rute elips, bukan dalam lingkaran sempurna seperti yang umum diyakini.
Ya, Anda tahu ilmu pengetahuan dapat membosankan ketika elips bukan lingkaran menjadi salah satu penemuan yang paling penting dalam daftar ini .
Seberapa Pntingkah Hal Ini?

gerakan elips berarti bahwa jarak antara matahari dan perubahan-perubahan planet yang diberikan dari waktu ke waktu, dan itu suatu hal yang penting untuk diketahui jika Anda ingin mengetahui seberapa jauh planet dan seberapa cepat planet bergerak (lebih dekat untuk matahari, semakin cepat bergerak).
Berkat hukum Kepler, astronom mampu memprediksi gerakan planet dengan tingkat akurasi yang jauh lebih tinggi daripada sebelumnya.

7. BULAN DI JUPITER

moons-of-jupiter
Penemuan

Galileo, dapat dikatakan sebagai ilmuwan yang , yang menggunakan teleskop mewah dia menemukan empat bulan yang mengorbit di planet Jupiter pada tahun 1610.
They were the first moons of another planet to be spotted, making them a landmark discovery. Mereka adalah bulan-bulan pertama dari planet lain untuk dilihat, membuat mereka sebagai penemuan .
Seberapa Pentingkah hal Ini?

Ingat ketika kita mengatakan butuh waktu beberapa saat heliosentris untuk dapat diterima?
Penemuan Galileo adalah bagian paling penting dari bukti-bukti yang disajikan dalam mendukung-teori Copernicus pada bulan-bulan yang ditawarkan bukti tak terbantahkan tentang benda langit yang mengorbit selain Bumi.
Mereka juga membuktikan bahwa planet lain selain bumi ada yang punya bulan, dan dalam kasus ini memperjelas bahwa kita tidak istimewa.

6. PETA HERSCHEL

herschels-map
Penemuan

dari 1780-1834, pembuat teleskop William Herschel dan adiknya Caroline secara sistematis memetakan langit, Mengelompokkan ribuan bintang dan nebula dalam prosesnya.
Dia juga menemukan Uranus, dan jika astronom telah terjebak dengan nama yang diusulkan tentang Georgium Sidus (Bintang George) hal itu akan menjadi lelucon yang mengerikan sepanjang abad.
Seberapa Pentingkah Hal ini ?

Membuat peta nyaris tidak dianggap sebagai penemuan, namun Herschel adalah sangat penting , karena ketika itu semua selesai itu mengungkapkan bentuk dan ukuran galaksi Bima Sakti.
Tidak hanya jauh, jauh lebih besar daripada yang diperkirakan sebelumnya, tapi ternyata menjadi berbentuk cakram, dan matahari kita sendiri terletak di dekat pusatnya. Peta Herschel Meluruskan banyak kesalahpahaman tentang sudut kecil letak bumi di alam semesta.

5. TEORI RELATIVITAS

theory-of-relativity
Penemuan

Albert Einstein, seorang ilmuwan Jerman , mengusulkan teori relativitas pada tahun 1915. Summed up, the theory states that mass can warp both space and time, which allows large masses like stars to bend light.
Menyimpulkan, menyatakan teori bahwa massa dapat memperngaruhi ruang dan waktu, yang memungkinkan massa yang besar seperti bintang-bintang untuk membelokkan cahaya.
Seberapa Pentingkah Hal ini?

Untuk memahami makna sebenarnya dari relativitas Anda akan perlu untuk mendengarkan seseorang yang memiliki pengetahuan yang lebih dalam fisika dari beberapa orang yang menulis daftar untuk Internet.
sesederhana mungkin, relativitas Newton diganti teori mekanika, yang telah menjadi dasar astronomi selama 200 tahun sebelumnya.
Einstein berpendapat tantang gerak yang relatif, dan bahwa konsep waktu tergantung pada kecepatan. Ini cara berpikir yang baru digunakan untuk menjelaskan berbagai masalah astronomi yang telah tidak mungkin untuk dipecahkan menggunakan metode Era kuno Newton, dan memberikan cara-cara baru astronom teorisasi tentang bagaimana alam semesta bekerja.

4. ALAM SEMESTA MENGAMBANG (MELUAS)

expanding-universe
Penemuan

Edwin Hubble memberikan dunia astronomi sebuah pukulan pengetahuan antara 1924 dan 1929. Bukan saja karena ia yang pertama kali menemukan galaksi lain, tetapi dengan melacak gerakan mereka dia belajar bahwa mereka bergerak menjauhi kita (dan yang lebih jauh bergerak cepat), yang merupakan bukti pertama kami harus menunjukkan bahwa alam semesta mengembang .
Seberapa Pentingkah Hal ini?

penemuan pertama Hubble mengubah konsepsi kita tentang ukuran alam semesta. Ini adalah bukti pertama yang kami miliki tentang ruang yang benar-benar, sangat, sangat besar. Penemuan yang kedua menawarkan dukungan besar bagi teori Big Bang, yang merupakan ide terbaik yang kita miliki tentang bagaimana alam semesta lahir.

3. RADIO ASTRONOMI

radio-astronomy
Penemuan

Ingat ketika radio menyemarakkan dunia hiburan pertama kali? Tentu saja tidak, karena Anda tidak berusia 80 tahun. Tetapi dalam dunia radio astronomi masih penting sekarang, berkat penemuan oleh Karl Jansky pada tahun 1931.
percobaan-Nya dengan gelombang radio membuat dia menemukan sinyal yang datang dari pusat galaksi, dan dia dianggap sebagai bapak pendiri radio astronomi sedunia.
Seberapa Pentingkah hal Ini?

Para ilmuwan yang menindaklanjuti penemuan Jansky menemukan bahwa ada segala macam gelombang radio datang pada kita dari luar angkasa, dan sumber dari sebagian besar dari mereka adalah benda-benda langit yang tidak bisa dilihat dengan metode lain.
Radio astronomi segera berubah menjadi sebuah bidang besar yang bertanggung jawab atas penemuan banyak bintang dan galaksi, serta nama kelas baru dari objek2 seperti quasar dan pulsar. Aku tidak benar-benar tahu apa itu, tapi mereka terdengar begitu ilmiah sehingga aku menganggap penemuan ini harus penting.

2. LATAR BELAKANG RADIASI GELOMBANG PENDEK KOSMIK

cosmic-microwave-background-radiation

Penemuan

Ini adalah penemuan sepasang astronom radio, Arno Penzias dan Robert Wilson, yang menemukan radiasi latar belakang gelombang mikro kosmik pada tahun 1964.
CMBR adalah jenis radiasi yang hadir dalam jumlah yang sangat kecil (maka latar belakang istilah) di seluruh ruang angkasa, dan dipercaya menjadi sisa dari ketika alam semesta berada dalam tahap kelahiran yang sangat awal .
Seberapa Pentingkah Hal ini?

CMBR menawarkan bukti untuk mendukung teori Big Bang.
Idenya adalah bahwa radiasi ini telah hadir sejak Big Bang, dan telah menyebar keluar sejak alam semesta mengembang (lihat nomor empat dalam daftar).
Its discovery was enough to turn the idea of the Big Bang from a contested concept into the predominant explanation of our origins.
Penemuan Its sudah cukup untuk mengubah ide Big Bang dari konsep yang diragukan menjadi konsep penjelasan yang paling masuk akal tentang asal usul semesta. Penzias dan Wilson memenangkan Hadiah Nobel untuk pekerjaan mereka;

1. EXTRASOLAR PLANETS PLANET EKSTRASURYA

extra solar planets
The Discovery Penemuan

Sebuah planet ekstrasolar adalah salah satu yang ada di luar tata surya kita, dan astronom percaya dalam keberadaan mereka untuk waktu yang sangat lama.
hal itu benar – benar terlihat sampai alat yang memadai tersedia, pada tahun 1995 ketika para astronom Swiss Didier Queloz dan Michel Mayor menemukan sebuah planet di konstelasi Pegasus mereka sebut sebagai 51 Pegasi b.
Seberapa Pentingkah hal ini?

Tidak hanya itu Queloz dan mayor akhirnya membuktikan bahwa planet ekstrasolar di luar sana, tetapi metode yang mereka digunakan telah berulang-ulang untuk menemukan lebih banyak Planet.
Hampir 500 planet ekstrasurya sekarang diketahui ada, dan itu hanya awal (sekarang astronom hanya bisa melihat titik titik yang besar). Mungkin seiring waktu dengan semakin banyaknya planet yang ditemukan, suatu saat kita akan menemukan planet yang dihuni oleh Alien yang murah hati dan seksi :)

Penemuan-penemuan Astronomi Terpenting dalam Sejarah, Inilah Penemuan-penemuan Astronomi Terpenting dalam Sejarah, Penemuan paling penting dalam ilmu astronomi


Loading
Posisi Wahana New Horizon Menuju Pluto